Mantap, DLH Batam Kumpulkan Rp18 M dari Retribusi Kebersihan
Selama Semester Satu 2018
RiauKepri.com, BATAM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam hingga Juli, artinya selama semester satu tahun 2018 telah mengumpulkan Rp18 miliar untuk retribusi kebersihan. Sedangkan target DLH selama tahun ini dalam setahun mencapai Rp30 miliar.
“Optimis target tahun ini bisa terpenuhi hingga Desember nanti. Target kita awalnya Rp35 miliar (setahun). Tapi direvisi menjadi Rp30 miliar. Mudah-mudahan angka ini bisa tercapai,” kata, Herman Rozie, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, dikutip dari media center.
Menurutnya, guna mencapai target tersebut, berbagai upaya dilakukan. Antara lain mendata objek retribusi baru, seiring pembangunan perumahan dan properti lainnya di Kota Batam yang wilayahnya meliputi 12 kecamatan.
“Kemudian meminimalisir potensi kebocoran dengan menerapkan sistem barcode. Label berisi kode batang ditempel di objek-objek retribusi. Sehingga setiap kali wajib retribusi membayar ke petugas, otomatis tercatat setelah pemindaian barcode. Sampai sekarang sudah sekitar 8.000 barcode yang terpasang. Ini bertujuan untuk menekan potential lost. Petugas tak bisa bermain lagi,” ujarnya.
Mantan Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertamanan Kota Batam ini menyampaikan saat ini label kode batang yang terpasang di rumah warga masih pesanan dari luar. Ke depannya DLH akan berusaha membuat sendiri label barcode tersebut.
“Kita buat yang lebih mini. Tapi sistem kerjanya tetap sama. Bisa tunai, bayar ke petugas lalu petugas scan barcode untuk cetak bukti pembayaran retribusi. Atau bisa non tunai dengan kartu Brizzi,”jelasnya, seraya menargetkan restribusi kebersihan pada tahun 2019 ditargetkan naik mencapai Rp32 miliar. (*/r/helmy)