Hebat, Pemprov Riau Berhasil Lakukan Penhematan Biaya Listrik

RiauKepri.com, PEKANBARU- Sejak Drs Syamsuar MSi dilantik sebagai Gubernur Riau dan Edy Nasution sebagai Wakil Gubernur Riau, 20 Februari 2019 lalu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memberlakukan penghematan penggunaan listrik.

Penghematan penggunaan listrik ini merupakan salah satu upaya Syamsuar dalam melakukan efisiensi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berhasil menekan penggunaan listrik dan hemat hingga puluhan juta per bulannya.

Edy Nasution mengungkapkan kepada wartawan, ada empat OPD yang berhasil melakukan penghematan listrik. Keempat OPD ini Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov), Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR)/Dinas Perumahaan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan), Dinas Pendidikan, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Baca Juga :  3 Komponen Usaha Terlibat Dalam Investasi, Zulfan Minta Peduli Pengusaha Lokal

“Keempat OPD ini yang paling signifikan melakukan penghematan listrik. Penghematan listrik yang dilakukan pasca saya dan Pak Syamsuar dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur,” kata Edy Nasution, Rabu (17/7/2019).

Edy mengatakan, berdasarkan data bulan Maret hingga Juni, Setdaprov berhasil menghemat biaya listrik sebesar Rp159.544.476. Artinya rata-rata penghematan yang ada dilingkup Setdaprov sebesar Rp39.886.119.

Sedangkan Dinas PUPR/Perkimtan dalam rentang waktu empat bulan berhasil melakukan penghematan biaya listrik sebesar Rp11.921.745. Dimana per bulannya jika dirata-ratakan, Dinas PUPR/Perkimtan melakukan penghematan listrik sebesar Rp2.980.436.

Baca Juga :  Ada Gubri Syamsuar dan Kapolda Iqbal Pada Perayaan Imlek di Dumai, Begini Kemeriahnya

Sementara Dinas Pendidikan, selama empat bulan menghemat biaya listrik sebesar Rp3.914.066, rata-rata sebulan menghemat biaya sebesar Rp978.516. Untuk Kesbangpol berhasil menghemat biaya listrik selama empat bulan sebesar Rp581.043, rata-rata dalam sebulan Rp145.260.

“Memang ada beberapa OPD yang belum bisa melakukan penghematan listrik. Karena OPD tersebut melakukan pelayanan publik seperti Bapenda, RSUD, dan Dinas Pendidikan,” ungkap Edy Nasution.

Dengan adanya surat edaran Gubernur Riau, sambung Edy Nasution, sejumlah OPD sudah berhasil melakukan penghematan listrik. Dampaknya, pembayaran listrik pun ada yang menurun grafiknya ada juga yang datar. Bahkan ada sejumlah OPD yang penghematan listriknya naik turun.

Baca Juga :  Inilah 11 Kegiatan Kegiatan Kepramukaan yang Akan Digelar Sepanjang 2023

“Ini merupakan langkah awal yang sudah terlihat keberhasilannya selama empat bulan dari Maret hingga Juni. Saya dan Pak Syamsuar berharap, penghematan penggunaan listrik bisa semakin hemat. Pergunaakan listrik seperlunya dan kalau tidak digunakan ya dimatikan,” jelas Edy Nasution. (RK1/*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *