Rektor Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Kajian Budaya, Unilak Meminang LAMR

Para dosen Unilak saat bertandang ke LAMR.
RiauKepri.com, PEKANBARU- Dalam rangka helat pengukuhan Guru Besar Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau yang akan disematkan kepada Rektor Unilak Prof. Dr. Junaidi, Selasa (9/5/ 2023), senat Unilak melakukan kunjungan silaturahmi ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Rabu (3/5/2023).
Kunjungan tersebut dalam rangka menjemput Ketua MKA Datuk Seri Marjohan dan Ketua DPH Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, untuk turut hadir dan memberikan doa selamat berupa Tepuk Tepung Tawar kepada Prof. Dr. Junaidi. Rombongan yang langsung dipimpin oleh Sekretaris Senat Unilak, Dr. Dedi Zargustin diterima oleh Ketua Umum MKA LAMR Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf, Ketua Umum DPH LAMR Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, serta didampingi Datuk Najib selaku pengurus MKA LAMR.
Peminangan kehadiran tersebut diawali dengan penyerahan Tepak Sirih sebagai pemula kata maksud tujuan. Barulah disampaikan maksud niat tujuan yang langsung disampaikan oleh Dr. Dedi Zargustin.
Dalam pelaksanaan penjemputannya, Dr. Dedi Zargustin mengungkapkan menyampaikan amanah dari Prof. Dr. Junaidi yang ingin mengundang dan memohon pelaksanaan Tepuk Tepung Tawar dari Datuk Seri LAMR. Dasar dari undangan dan permohonan tersebut menimbang Prof. Dr. Junaidi yang akan menyandang gelar sebagai Guru Besar bidang Kajian Budaya selain juga sebagai bagian keluarga besar LAMR yang menjabat sebagai salah satu Ketua di LAMR.
“Unilak memiliki visi misi sebagai kampus berlandaskan budaya Melayu. Landasan itu pula menjadi pijakan dalam berbagai pelaksanaan kegiatan. Kami selalu menerapkan budaya Melayu, baik secara visual maupun mental. Dosen maupun mahasiswa. Dan dalam pelaksanaan pelantikan ini juga akan mengangkat budaya Melayu sebagai identitas dan konsistensi terhadap visi misi,” ucap Dr. Dedi Zargustin disela-sela menyampaikan maksud tujuannya.
Sementara dari pihak LAMR yang langsung dijawab oleh Datuk Seri MKA dan DPH LAMR mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Unilak yang sudi mengundang dan melibatkan LAMR dalam pelaksanaan pengukuhan Guru Besar.
“Alhamdulillah Unilak sudi menempatkan LAMR menjadi bagian. Ini sekiranya bisa menjadi panutan bagi kampus-kampus lainnya. Agar tanggung jawab terhadap pendidikan generasi anak negeri sama-sama kita bersinergi,” ucap Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf.
Datuk Seri Raja Marjohan juga berpesan agar Unilak tetap mempertahankan landasan budaya Melayu. “Setidaknya inilah menjadi tonggak budaya kita diantara kampus-kampus lainnya. Dan sebagai ungkapan rasa bangga kami, izinkan kami dari LAMR hadir berombongan esok untuk sama-sama menyemarakkan pelaksanaan pengukuhan,” ucapnya bangga.
Hal senada juga diungkapkan oleh Datuk Seri Taufik Ikram Jamil. Dirinya merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh Unilak secara umum maupun kepada Prof. Dr. Junaidi secara khusus.
“Kami turut bangga atas prestasi ini. Selain beliau juga merupakan salah seorang Datuk dalam pengurusan LAMR. InsyaAllah kami akan hadir dan mera’ikan acara pelantikan,” ucap Datuk Seri Taufik Ikram Jamil.
Turut hadir dari rombongan Unilak mendampingi Dr. Dedi Zargustin pada penjemputan tersebut Jefrizal, S.Hum M.Sn (WD III FIB Unilak dan Pengurus LAMR), Deni Afriadi, S.Pd M.Sn (Dosen FIB Unilak dan pengurus LAMR) Adrian Aery Lovian, S.Sn M.Hum (Dosen FIB Unilak dan Pengurus LAMR), Kabag Humas Unilak Muamar Revnu Ohara beserta tim Humas. (Rilis)